My Daily Journal

-- Disini aku mau cerita tentang seseorang yang menjadi partner kerja gue selama 6 bulan. Aku akan cerita sejujur-jujurnya dari pertama kali kenal sampai hari terakhir bertemu sama dia. Aku memutuskan untuk menulis tentangnya karena aku hanya mengenalnya selama 6 bulan dan kemungkinan besar aku akan segera melupakan orang ini karena pertemuan kita terlalu singkat. Pertemuan singkat kami memberikan kesan yang cukup bagus untukku karena aku cukup nyaman berteman dengannya. Sebelum suatu hari aku menjadi lupa lebih baik aku tuliskan dalam satu halaman blog ini. Bulan Juli 2019, admin staff lama di kantor memutuskan resign. Lalu senior keuangan merekomendasikan kenalannya (teman dari adik iparnya) untuk menggantikan admin lama. Lulusan universitas swasta di Bekasi. Seniorku memperlihatkan padaku CV admin baru tersebut lalu kesan pertamaku melihat CV nya. Penampilan luar terlihat cukup modis,  pengalaman bekerjanya related dengan jobdesc sebagai admin disini. Ok dia cukup layak men

Untuk suatu kejadian/kegiatan yang sama. Kenapa orang-orang disini lebih tertarik untuk ngepoin kegiatan hidup gue daripada kegiatan yang dilakuin oleh orang lain? Misal, gue lagi ngapain, di handphone gue buka apa, nonton apa, makan apa Btw! I'm a little bit sad when heard someone will go from here. Probably I will never meet him anymore. I know him almost 2 years but I started close with him around 9 months. He is so smart and funny sometimes. He is crybaby and overconfident. I was so comfortable next to him is not because I have a feeling with him because I can share anything with him, sometime I'm a bit annoyed with my stupid b**S. I told him everything and he always agree with me even he really close with b**s. He never tell to anyone about anything I shared to him. He is good in keep secret and privacy Sometimes we argue about something.We're both stubborn. I told him that what I know and what I think was right then he accepted it, but in 5 minutes later he

Akhirnya gue nonton juga Milea, setelah gagal nonton di Bioskop karena ga ada yang mau nemenin gue nonton film Indonesia. I appreciate to Netflix X Indihome wkwk. Entah kenapa ya gue cukup suka dengan kisah Dilan - Milea ini meskipun dari kisah Dilan 1990, 1991 sampai Milea itu ya ceritanya muter-muter aja. Intinya sama cuma ada cerita dari sudut pandang Dilan dan sudut pandang Milea. Mungkin gue suka karena latar belakang cerita ini adalah di Bandung. Kalian pasti tau gue sudah pernah menempuh pendidikan disana selama 4,5 tahun. Sebelumnya pun kakak dan ayah juga kuliah di Bandung. Ketika kakak gue kuliah disana gue cukup sering untuk jenguk dia bahkan menginap di kostnya beberapa hari padahal ketika itu gue masih duduk di bangku SMP. Cukup berani kan untuk pergi ke Bandung seorang diri. Dari sebelum kuliah, Bandung cukup meninggalkan banyak kesan tersendiri. Ada kutipan dari Pidi Baiq yang tidak bisa aku tolak, kuakui itu bahkan sampai detik ini.  "Dan Bandung bagik

Aku merasa harus menceritakan ini karena mungkin suatu hari pandemi ini berakhir dan sampai aku menua nanti, ini akan menjadi sebuah sejarah yang cukup menyedihkan dalam kehidupan manusia di dunia  Januari 2020, atasan di tempat kerjaku sudah memberi himbauan kepada kami agar tidak pergi ke pusat perbelanjaan (saat itu besoknya akan libur tahun baru China). Dia menjelaskan ada virus corona yang menyerang Kota Wuhan, China. kemungkinan banyak warga china luar masuk ke Indonesia yang menuju pusat perbelanjaan. dia menyuruh kami untuk tidak keluar rumah sebisa mungkin. Saat itu belum booming apa itu Corona Virus. Aku bahkan tidak mengerti virus apa yang dia maksud. Bahkan saat aku menceritakan Corona Virus ke dia, dia menertawakanku dan berkata "virus zombie kali" huh sekarang dia malah kaget karena virusnya semerajalela itu 2 Maret 2020 adalah dimana Presiden Jokowi mengumumkan kasus pertama virus covid19 di Indonesia. 2 orang warga Depok yang setelah melakukan int

Nowadays, since the pandemic happened in the world. The global economy has decreased and almost all field work include my office has defisit profit and I'm not as busy as before. I dont do much things so sometimes I stole time to read a news, looking for another chance to get additional income, find out when SKB CPNS will happen, and read my old stories in my blog. I have so many dreams before. When I was young I was an idealistic person enough to make a plan in life but as I grew older I realized that some of my dreams might not be come true. Some of the dreams that didn't come true were due to myself. I really have less effort to get that and also because of Allah's destiny that I must accept. I dont blame about His destiny because I still believe Allah will give me much better than it right? I have made a list of my dreams that have not been reached and some of that I will never reach anymore: 1. Married with him (name that I couldnt mention :p) My dream to m